12 Januari 2011

RABU, 12 JANUARI 2011

MARKUS 1:29-39

1:29 Yesus dan pengikut-pengikut-Nya meninggalkan rumah ibadat itu, dan pergi ke rumah Simon dan Andreas. Yakobus dan Yohanes pergi juga bersama mereka.

1:30 Ibu mertua Simon sedang sakit demam di tempat tidur. Jadi waktu Yesus dan pengikut-pengikut-Nya masuk ke rumah itu, Yesus diberitahukan tentang hal itu.

1:31 Maka Yesus pergi kepada ibu mertua Simon, dan memegang tangannya, lalu menolong dia bangun. Demamnya hilang, dan ia pun mulai melayani mereka.

1:32 Petang harinya, sesudah matahari terbenam, *matahari terbenam: Dengan terbenamnya matahari maka hari Sabat sudah berakhir, sehingga orang-orang Yahudi diperbolehkan bekerja lagi.* orang-orang membawa kepada Yesus semua orang yang sakit dan yang kemasukan roh jahat.

1:33 Seluruh penduduk kota itu berkerumun di depan rumah itu.

1:34 Lalu Yesus menyembuhkan banyak orang yang menderita bermacam-macam penyakit, dan mengusir juga banyak roh jahat. Ia tidak mengizinkan roh-roh jahat itu berbicara, sebab mereka tahu siapa Dia.

1:35 Keesokan harinya, waktu masih subuh, Yesus bangun lalu meninggalkan rumah. Ia pergi ke tempat yang sunyi di luar kota, dan berdoa di sana.

1:36 Tetapi Simon dan teman-temannya pergi mencari Dia.

1:37 Dan setelah mereka menemukan-Nya, mereka berkata, "Semua orang sedang mencari Bapak."

1:38 Tetapi Yesus menjawab, "Mari kita meneruskan perjalanan kita ke kota-kota lain di sekitar sini. Aku harus berkhotbah di sana juga, sebab itulah maksudnya Aku kemari."

1:39 Karena itu Yesus pergi ke mana-mana di seluruh Galilea, dan berkhotbah di rumah-rumah ibadat serta mengusir roh-roh jahat.

AYAT EMAS Mrk 1:38

Tetapi Yesus menjawab, "Mari kita meneruskan perjalanan kita ke kota-kota lain di sekitar sini. Aku harus berkhotbah di sana juga, sebab itulah maksudnya Aku kemari."

Keluarga Pak Jojon adalah satu-satunya keluarga Katolik yang ada di dusun Losari. Namun demikian, Pak Jojon sangat rajin mengikuti kegiatan bersama dengan warga masyarakat di dusun tersebut. Bahkan, karena kejujurannya ia dipercaya untuk menjadi bendahara desa sekaligus sebagai pengurus koperasi desa. Oleh karena kebaikan dan kejujurannya itulah Pak Jojon sangat dihormati oleh warga masyarakat dusun Losari. Ternyata, sikap dan seluruh perilaku kita yang baik dapatlah menjadi sarana untuk mewartakan Injil. Oleh karena itu, marilah kita berusaha untuk berbuat kebaikan dan mewartakan Kerajaan Allah melalui teladan hidup yang baik supaya Kristus dapat dikenal oleh semakin banyak orang. (Yustina)